Tharahrah Artinya



Huhum Thaharah Bersuci




Kalo di artikel saya yang sebelumnya fiqih islam saya telah membahas tentang fiqih dan syari’at syari’at  yang terkandung di dalamnya sekarang saatnya kit membahaas tentang topik yang berikutnya ,
Dan yang saya bahas kali ini adalah apa itu hukum thaharah atau bersuci ,dalam islam sesuatu yang berhubungan dengan kebrsihan itu sangat di perhatiakan ,bersih itu sangat dekat dengan suci,dan manusia yang suci itu  pastilah manusia yang bersih,bersih dari berbagai macam hal ,bukankh kebersihan itu adalah sebagian dari iman,.
Sedangkan kalo kita menurut pada para ahli ilmu fiqih yang telah kita bahas sebelumnya fiqih ialah kata lain dari saatkita membersihkan diri  dari segala hadast, hadast kecil ataupun hadast besar,sungguh elok bukan ajaran islam bahkan soal mandi saja di bahas ,bayangkan kita dalam shalat atau beribadah yang lain dalam keadaan kumuh, bau dari berbagai sumber,alangkah tidak akan kosentrasinya kiata dalam beribadah atau sering kita bilang tidak khusu’ karna kalo’ kita lihat dari contoh –contoh thaharah (bersuci) seperti mandi, berwhudu, tayammum adalah mencerminkan kebersihan yang di ajarkan oleh islam,dan sesungguh nya praktek-praktek  atau ajaran ajaran yang di syri’a’t kan oleh agama islam itu mengandung banyak kebaikan menurut peneliti dalam dunia medis atau bahkan ilmiah jadi kalo ada orangnyang neragukan agama islam saya hanya bisa mengelus dada  
Dan bilang astaghfirllah ,,,,!!!  Itu lah salah satu alasan kenapa   artikel inni ada dn saya tulis,semoga bisa jaddi referensi bagi para pembacanya,amiiinn,,belajar mengenal islam

disebutkan dalam FIRMAN ALLAH  tentang kebersihan ini:

Ayat 6: Hukum-hukum tentang wudhu’, mandi dan tayammum
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلاةِ فَاغْسِلُوا وُجُوهَكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ إِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوا بِرُءُوسِكُمْ وَأَرْجُلَكُمْ إِلَى الْكَعْبَيْنِ وَإِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوا وَإِنْ كُنْتُمْ مَرْضَى أَوْ عَلَى سَفَرٍ أَوْ جَاءَ أَحَدٌ مِنْكُمْ مِنَ الْغَائِطِ أَوْ لامَسْتُمُ النِّسَاءَ فَلَمْ تَجِدُوا مَاءً فَتَيَمَّمُوا صَعِيدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوا بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُمْ مِنْهُ مَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِنْ حَرَجٍ وَلَكِنْ يُرِيدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهُ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ (
- See more at: http://www.tafsir.web.id/2013/01/tafsir-al-maidah-ayat-6.html#sthash.qejEJhze.dpuf
Ayat 6: Hukum-hukum tentang wudhu’, mandi dan tayammum
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلاةِ فَاغْسِلُوا وُجُوهَكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ إِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوا بِرُءُوسِكُمْ وَأَرْجُلَكُمْ إِلَى الْكَعْبَيْنِ وَإِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوا وَإِنْ كُنْتُمْ مَرْضَى أَوْ عَلَى سَفَرٍ أَوْ جَاءَ أَحَدٌ مِنْكُمْ مِنَ الْغَائِطِ أَوْ لامَسْتُمُ النِّسَاءَ فَلَمْ تَجِدُوا مَاءً فَتَيَمَّمُوا صَعِيدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوا بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُمْ مِنْهُ مَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِنْ حَرَجٍ وَلَكِنْ يُرِيدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهُ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ (
- See more at: http://www.tafsir.web.id/2013/01/tafsir-al-maidah-ayat-6.html#sthash.qejEJhze.dpuf


يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلاةِ فاغْسِلُوا وُجُوهَكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ إِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُواْ
بِرُؤُوسِكُمْ وَأَرْجُلَكُمْ إِلَى الْكَعْبَينِ وَإِن كُنتُمْ جُنُباً فَاطَّهَّرُواْ وَإِن كُنتُم مَّرْضَى أَوْ عَلَى سَفَرٍ أَوْ جَاء أَحَدٌ مَّنكُم مِّنَ الْغَائِطِ أَوْ لاَمَسْتُمُ النِّسَاء فَلَمْ تَجِدُواْ مَاء فَتَيَمَّمُواْ صَعِيداً طَيِّباً فَامْسَحُواْ بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُم مِّنْهُ مَا يُرِيدُ اللّهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُم مِّنْ حَرَجٍ وَلَـكِن يُرِيدُ لِيُطَهَّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهُ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ


 hau manusiamyang beriman apa bila hendakkamu ingin melaksanakan shalat hendaklah  kamu membasuh mukamu dantangan mu sampai siku dan spulah kepalamu dan basuh kaki sampai mata kaki,dan jika kamu junub mka mandilah dan jika kamu sakit ,atau dalam perjalanan pulang,atau kembali dari tempat buang air(hajat) atau kamu menyentuh perempuan dan tidak memperoleh air maka bertayamumlah dengan tanah yag baik atau bersih,sapulah mjukamu dan tanganmu dengan tanah itu allah swt tidak akan menyulitkan kamu tapi membersihkan mu, dan menyempurnakan nikmatnya bagimu  supaya kamu bersyukur ( qs almaidah ayat 5;6) 

 Dalam thaharah (BERSUCI) tentu erat kaitanya dengan air, nahh di dalam kita  ISLAM MENGENAL berbagai macam-macam air disini ada 7 macam air  yang disebutkan yang boleh kit a pakai untuk bersuci, jadi tentu kita boleh bersuci dengan sembrang air gan,,,7 macam air yang di sebutkan tersenbut adalah ;
air hujan 
air laut
air sungai
air sumur 
mata air dari sumber
air es(salju)
dan air embun
 sudah mengerti kan gan,,! nahh ada lagi nii tadi saya bicara soal air yang buat bersuci ,adalagi nii pembagian air pun suatu yang berbeda disebutkan ada 4macam pembagian air itu,adalah;
air mutlak 
air musyammas
air mustakmal
air yang najis (patut di hindari!!!)>kena najis!
 yang ini patut di klik idul adha/kisah qurban
OK' langsumg saja tanpa panjang lebar saya akan menjelasknnya ok sabar gan,, kepanjangan ya! baiklah,
Air mutlak  air ini adalah  air suci yang mensucikan kalo'berefernsi kepada sang alim ulama, djelaskan bahwa Air mutlak adalah air yang tidak memmiliki nama,sedangkan juga ada pendapt lain mengatakan air yang tidak berubah dalamsifat sifatnya,sebenernya kalo kita lirik dari pendapat tersebut tidak jauh berbeda,

Air musyammas air yang di maksut ini adalah air tang berada dalam bejana yang terbuat dari logam selain emaas dan perak   dan air initer kena matahari ,air ini juga hukumnya makruh kenapa makruh karna air ynag seprti ini dapat menimbulkan alergi atau krusakan pada kulit ,disebutkan ada dua syarat untuk hukum makruh yang satu ini ehh yang dua ini y gan, syarat tersebut adalah air itu makruhkan pdada derah dearahmyang beriklim panas contohnya arab,.




أَنَّ عُمَرَ كان يَكْرَهُ الاِغْتِسَالَ بِالْمَاءِ الْمُشَمَّسِ وقال إنّه يُورِثُ الْبَرَصَ

Artinya: “Sesungguhnya Umar memakruhkan mandi menggunakan Air Musyamas dan dia berkata sesungguhnya Air Musyamas dapat mengakibatkan pernyakit baros( belang) (Al-Umm 1/3)
Air mustakmal   air ini adalah air yang sebelumnya telah digunakan untuk bersuci tentunya air tersebut suci namun tidak mensucikan karna sebelumnya telah di gunakan untuk bersuci, air yang allah ciptakan itu masih suci apa bila blom berubah warna dan baunya,berdasarkan hadist nabi muhhamad saw ,selanjutnya
Air najis   air ini adalah yang sudah terkena najis seperti pada namanya maka di sebut air najis ,contoh ir ini biasanya sudah mengalami perubahan warna dan baunya ,ada duapendapat yang berbeda mengenai hal ini ,menurut abu hanifah, syari' dan maliki,air tersebut tidak suci apabila air itu sedkit dan terkena najis dan air kurang dari dua kulla atau 200liter brubah atau tidaknya warna dan bau,
 Ddan air itu tidak najis apa bila dalam jumlah lebih dari kullh atau 200liter terkena najis brubah atau tidaknya air, 
ok: gan disini dulu topik kita lanjutka di artikel saya berikutnya
 ikuti terus artikel ini selanjutnya saya akan membhas tentang macam najis, tank"s,,.






upaya kamu bersyukur. (QS Al-Maidah [5]: 6)
yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan ni'mat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur. (QS Al-Maidah [5]: 6)
- See more at: http://ikhwanulmuslimin89.blogspot.co.id/2012/05/qs-al-maidah-ayat-6.html#sthash.qzWzSvia.dpuf
yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan ni'mat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur. (QS Al-Maidah [5]: 6)
- See more at: http://ikhwanulmuslimin89.blogspot.co.id/2012/05/qs-al-maidah-ayat-6.html#sthash.qzWzSvia.dpuf
yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan ni'mat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur. (QS Al-Maidah [5]: 6)
- See more at: http://ikhwanulmuslimin89.blogspot.co.id/2012/05/qs-al-maidah-ayat-6.html#sthash.qzWzSvia.dpuf
Ayat 6: Hukum-hukum tentang wudhu’, mandi dan tayammum
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلاةِ فَاغْسِلُوا وُجُوهَكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ إِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوا بِرُءُوسِكُمْ وَأَرْجُلَكُمْ إِلَى الْكَعْبَيْنِ وَإِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوا وَإِنْ كُنْتُمْ مَرْضَى أَوْ عَلَى سَفَرٍ أَوْ جَاءَ أَحَدٌ مِنْكُمْ مِنَ الْغَائِطِ أَوْ لامَسْتُمُ النِّسَاءَ فَلَمْ تَجِدُوا مَاءً فَتَيَمَّمُوا صَعِيدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوا بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُمْ مِنْهُ مَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِنْ حَرَجٍ وَلَكِنْ يُرِيدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهُ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ (
- See more at: http://www.tafsir.web.id/2013/01/tafsir-al-maidah-ayat-6.html#sthash.qejEJhze.dpuf
Ayat 6: Hukum-hukum tentang wudhu’, mandi dan tayammum
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلاةِ فَاغْسِلُوا وُجُوهَكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ إِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوا بِرُءُوسِكُمْ وَأَرْجُلَكُمْ إِلَى الْكَعْبَيْنِ وَإِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوا وَإِنْ كُنْتُمْ مَرْضَى أَوْ عَلَى سَفَرٍ أَوْ جَاءَ أَحَدٌ مِنْكُمْ مِنَ الْغَائِطِ أَوْ لامَسْتُمُ النِّسَاءَ فَلَمْ تَجِدُوا مَاءً فَتَيَمَّمُوا صَعِيدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوا بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُمْ مِنْهُ مَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِنْ حَرَجٍ وَلَكِنْ يُرِيدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهُ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ (
- See more at: http://www.tafsir.web.id/2013/01/tafsir-al-maidah-ayat-6.html#sthash.qejEJhze.dpuf

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Tharahrah Artinya"